Kalurahan Putat

TRAUMA (11)

Di sebuah toko, Meiya memilihkan baju yang pantas untuk Anna. Mulai dari pakaian dalam hingga piyama. Kegaduhan tiba-tiba terjadi saat Anna keluar dari ruang ganti setelah mencoba mini dress pilihan Meiya. Dress hitam dengan kerah bagian kanan lebih rendah, memperlihatkan bahunya yang putih. Rambut panjangnya terurai, jatuh dengan indah, menambah kesan elegan penampilan Anna. Bibir merahnya seakan merayu untuk dikecup, membuat Aaron berkali-kali menelan ludah dengan kasar.

“Ba-bagaimana penampilanku?” Tanya Anna dengan wajah bersemu malu. Pertama kalinya ia mengenakan pakaian sependek ini hingga ia tak percaya diri dengan penampilannya.

“Mmm, lo cantik pake itu. Iya ‘kan Ae?” Meiya menyenggol lengan Aaron yang melamun, tak berkedip melihat penampilan Anna. Meiya geli melihat tampang bodoh adiknya. Aaron hanya bergumam sebagai tanggapan. “Ok, ok, masih banyak yang harus lo cobain jadi. Cepetan ganti, biar gua bantuin!” Lanjut Meiya yang mendorong Anna kembali ke ruang ganti.

Aaron ditinggalkan dengan berbagai pemikiran mengenai penampilan Anna berikutnya. Apa yang akan Anna kenakan selanjutnya? Pikiran Aaron dipenuhi hal-hal kotor. Di otaknya mulai berkeliaran bayangan Anna yang memakai pakaian lebih sexy. Membayangkannya saja sudah membuat napas Aaron naik turun.

Bersambung