Kalurahan Putat

Dr. Fahruddin Faiz, M.Ag pernah berkata bahwa maaf itu menyembuhkan, maaf itu membuat kita maju, membuat kita move on. Aku sangat setuju dengan pernyataan yang diungkapkan oleh beliau karena kita harus terus melangkah maju. Kita hidup untuk hari ini menuju masa depan. Kalau kita tidak bisa move on kita akan terjebak pada masa lalu. Jadi maaf itu membuat kita terlepas dari masa lalu.

Kalau kita hanya melihat ke belakang, melihat masa lalu, kita tidak bisa melihat dan melangkah ke depan. Makanya setiap kejadian apapun yang tidak mengenakkan hati kita maafkanlah saja. Agar kita bisa segera move on dan melangkah ke depan. Cukup kita jadikan itu sebagai pelajaran dan pengalaman. Cukup maafkanlah saja, meskipun tetap ingat namun maafkanlah.

Kalau kita tidak bisa memaafkan maka kita akan kepikiran terus. Kejadian itu akan terngiang-ngiang di kepala terus. Akibatnya kita akan pusing sendiri. Berbeda cerita kalau kita memaafkan, maka secara otomatis kita sudah tidak memikirkan hal itu lagi. Kita tidak terbayangi oleh masa lalu lagi.

Hidup ini terlalu bercanda untuk kita merenungi apa yang terjadi di masa lalu. Cukup jadikan itu pelajaran yang berharga dan mulai memperbaiki apa yang perlu diperbaiki. Lalu melangkah maju dengan gagah.