Kalurahan Putat

MOONSTONE PACK (6)

“Ta—tapi Anda membawa pulang wanita asing—” Martin bergidik merasakan hawa dingin menusuk tulang-tulangnya. Ia menatap Alan dan Juria secara bergantian.

“Sudah bosan hidup rupanya kau, Runner! Jaga matamu dari mate-ku!!” Alan atau lebih tepatnya Sam mengeluarkan geraman yang cukup keras hingga membuat Juria menoleh padanya.

“Al, ada apa? Kenapa matamu… Sam?” Juria tersadar bahwa tubuh Alan telah dikuasai oleh Sam. Juria buru-buru menenangkan mate-nya yang sudah memasang tampang menyeramkan, menatap lurus pada pria kurus yang saat ini sedang menggigil ketakutan. Juria membawa tangannya mengelus pipi Alan dengan lembut untuk mendapatkan perhatian sang Alpha yang terbakar amarah, entah marah karena apa bahkan Juria tak tahu.

“Hei, Sam… tatap aku,” Juria menangkup wajah sang Alpha dengan kedua tangannya, ia menatap lekat mata keemasan itu. Alih-alih takut pada tatapan tajam yang lebih tua, Juria malah memberinya senyum terbaik yang ia miliki. Mata teduh Juria menarik kesadaran Alan dan menenangkan Sam yang sedang murka.

Ggrrr

Sam menggeram dengan memperlihatkan taringnya, membuat Martin yang menyaksikkan jadi bergidik ngeri. Martin takut Alpha-nya itu akan mencabik-cabik sosok cantik di depannya.

Bersambung...