PENDAMPING DESA BUDAYA BENTUK FORUM 5 DESA BUDAYA
15 Februari 2018 20:51:57 WIB
Putat (SIDA)- Pendamping Desa Budaya dari Putat Kecamatan Patuk, Katongan Kecamatan Nglipar, Beji Kecamatan Ngawen, Wiladeg Kecamatan Karangmojo dan Ngalang Kecamatan Gedangsari mengadakan pertemuan di Kampung Emas Plumbungan Desa Putat pada hari Rabu, 14 Februari 2018.
Pertemuan yang dilaksanakan mulai pukul 10.00 WIB tersebut dihadiri oleh seluruh Pendamping Desa Budaya dari lima Desa Budaya, Ketua Pengurus Desa Budaya dari lima Desa Budaya, Kemiran selaku Ketua Dewan Kebudayaan Kecamatan Patuk, Juni Putra Nugraha selaku Kasi Pelayanan Desa Putat serta Drs. Bugiswanto selaku Tim Monitoring dan Evaluasi Pendamping Desa Budaya di wilayah Kabupaten Gunungkidul.
Dalam pertemuan tersebut dibahas terkait tupoksi para pendamping dalam menjalankan tugasnya di lima Desa Budaya tersebut yang disampaikan oleh Bugis, begitu panggilan akrabnya. Bugis juga menjelaskan terkait apa saja yang ada di dalam sebuah Desa Budaya dan harus digali, dirawat, dikembangkan dan dilestarikan. Desa Budaya juga harus memiliki ikon yang menjadi pembeda dengan Desa Budaya yang lain. Bugis memberikan contoh Desa Budaya Putat yang memiliki topeng dari sisi ikon kerajian seni tradisi tatah topeng, Desa Putat juga banyak memiliki ikon dari sisi kuliner seperti Ingkung Brekat Dalem yang disuguhkan dalam pertemuan tersebut, Sompil, Susu Jagung dan banyak lagi. Bahkan Pendamping Desa Budaya tahun 2017 lalu berhasil membidani lahirnya paguyuban bregodo yang menjadi ikon yaitu Bregodo Kelono Cipto Wening. Yaitu paguyuban bregodo yang mengenakan topeng untuk seluruh personilnya, dan hal tersebut sekaligus menjadi bregodo yang berbeda dengan bregodo yang sudah ada.
Pertemuan tersebut juga menjadi media pembentukan Forum Lima Desa Budaya dimana format yang baru mengatur bahwa setiap anggota Tim Monev dari Dinas Kebudayaan harus membawahi lima Desa Budaya. Sedangkan tahun lalu tiga orang yang tergabung dalam Tim Monev wilayah Gunungkidul melaksanakan tugasnya secara menyeluruh untuk lima belas Desa Budaya di Gunungkidul. Sehingga format baru tersebut mendasari dibentuknya forum ini.
Pembentukan forum tersebut akan ditindaklanjuti dengan pertemuan secara bergiliran selama sepuluh bulan masa ketugasan para pendamping. Forum tersebut akan dijadikan media komunikasi antar pendamping dan pengurus Desa Budaya untuk saling berbagi informasi, berbagi pengalaman dan koordinasi kegiatan untuk saling melengkapi. Mereka juga akan bekerja sama apabila suatu desa membutuhkan narasumber untuk suatu kegiatan dimana setiap pendamping memiliki keahlian yang berbeda seperti bidang seni tari, karawitan, pedalangan dan lain-lain.
Dengan forum tersebut diharapkan ke lima Desa Budaya tersebut dapat berupaya menggali, menjaga, mengembangkan dan melestarikan budaya masing-masng dengan semangat kebersamaan.
Komentar atas PENDAMPING DESA BUDAYA BENTUK FORUM 5 DESA BUDAYA
Terima kasih atas kunjungannya di Web Desa Putat. Semoga dengan adanya pendampingan dari Dinas Kebudayaan DIY melalui Pendamping Desa Budaya dapat meningkatkan animo masyarakat terlebih pemangku kebijakan di Desa Putat untuk lebih bersemangat menjaga, melestarikan dan mengmabangkan potensi seni dan budaya di Desa Budaya Putat. Terima kasih atas masukannya bagi kami.
Diharapkan dengan adanya pendamping desa budaya, masyarakat desa budaya putat semakin bersemangat untuk nguri- uri kebudayaan yg telah ada di Desa Putat, dimana terkadang kesnian yg sdh ada namun mengalami mati suri mari sama-sama untuk dihidupkan kembali,karna terkadang tanpa kita sadari sesuatu yg dianggap tdk berarti adalah salah satu kekayaan potensi yg dimiliki oleh Desa Budaya Putat. Untuk menjadi Desa Budaya yg mandiri harus ada dukungan yg kuat semangat yg tinggi dari masyarakat 9 Dusun yg ada di Desa Putat,serta keterlibatan perangkat desa untuk bisa menyemangati serta turut memberikan motifasi kepada masyarakatnya.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- PEMBUKAAN PERKEMAHAN AKHIR INKUBASI SAKA WIRAUSAHA DI BALAI BUDAYA PUTAT
- Pertemuan Desa Prima Edisi November di Kopi Putat
- PELANTIKAN KPPS KALURAHAN PUTAT
- PELATIHAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER UNTUK KADER POSYANDU
- APEL PAGI PAMONG KALURAHAN PUTAT
- Kunjungan Study Tiru Desa Prima Sendangsari ke Desa Prima Gumregah
- PEMERINTAH KALURAHAN PUTAT KOORDINASI PROGRAM KETAHANAN PANGAN DENGAN PENGGARAP LAHAN