PANTOFEL BERGANTI BOOT
Lian 25 November 2017 13:26:15 WIB
Putat (SIDA)- Musim hujan tahun ini memang datang agak terlambat dari pada tahun sebelumnya. Biasanya musim hujan terjadi antara bulan Oktober sampai Maret, namun kali ini tidak di Desa Putat, dan mungkin terjadi pula di daerah lain. Tahun ini hujan memang mulai bulan Oktober yang lalu, akan tetapi mengalami jeda cukup lama sampai akhirnya benar-benar memasuki musim hujan pada November ini.
November sampai dengan Februari merupakan bulan dengan intensitas curah hujan paling tinggi. Hal ini memberi dampak yang cukup merepotkan bagi pegawai kantoran yang harus menjaga penampilannya agar tetap rapi. Tidak hanya mempertahankan kerapian berbusana saja yang sulit, karena jalanan becek dan genangan air dimana-mana ini juga sangat menyulitkan ketika harus melakukan tugas pengawasan di luar kantor.
Namun hal yang cukup menarik terjadi di Kantor Desa Putat, dimana atribut berupa sepatu pantofel yang biasanya dikenakan pun berganti menjadi sepatu boot. Hal inspiratif ini dilakukan oleh Joko Yuono selaku Kaur Umum Desa Putat, tidak hanya kreatif dalam mengakali keadaan cuaca yang kurang mendukung ini dan itu merupakan solusi yang sangat praktis.
Dengan mengenakan sepatu boot tidak hanya memudahkan Joko saat berjalan di tempat-tempat becek tetapi ia juga terlihat cukup nyaman saat mengenakannya.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- MITRA GUNUNGKIDUL DAN SEMIN BERBAGI MENYALURKAN SHODAQOH DONATUR UNTUK 100 ANAK YATIM PIATU SE-KAPAN
- PELADI MAKARTI
- PEMBINAAN POKJA II DAN UP2K PKK KALURAHAN PUTAT OLEH IBU BUPATI
- PERTEMUAN KADER BULAN AGUSTUS 2024
- KKN UNIVERSITAS MERCUBUANA MELAKSANAKAN TIGA AGENDA UNTUK DESA PRIMA GUMREGAH
- KUNJUNGAN DESA PRIMA AGUNG MANDIRI KE RUMAH PRODUKSI BOLU KELAPA
- AKREDITASI DESA BUDAYA PUTAT