DESA BUDAYA PUTAT MENJADI 1 DARI 15 DESA BUDAYA MAJU SE-DIY

18 November 2017 02:33:33 WIB

Putat (SIDA)- Desa Budaya Putat bisa cukup berbangga karena menjadi 1 dari 15 Desa Budaya Kategori Maju se-Daerah Istimewa Yogyakarta. Hal tersebut diungkapkan oleh Drs. Umar Priyono, MPd. Selaku Kepala Dinas Kebudayaan DIY dalam acara Refleksi 5 Tahun Keistimewaan Urusan Kebudayaan Periode 2013-2017 yang diselenggarakan oleh Assisten Keistimewaan Setda DIY pada hari Kamis, 16 November 2017 yang lalu.

Acara yang dilaksanakan di Royal Darmo Hotel tersebut selain dihadiri oleh Kepala Dinas Kebuyaan DIY juga dihadiri oleh Didik Purwadi selaku Assisten Keistimewaan Setda DIY, Ir. Aris Riyanta, M.Si. selaku Kepala Dinas Pariwistata DIY serta diikuti oleh Desa Budaya se-DIY.

Dalam acara tersebut Desa Budaya juga diminta untuk menyerahkan form terkait manfaat kesitimewaan yang telah diserahkan ke desa bersamaan dengan undangan. Form tersebut nantinya akan menjadi bahan evaluasi guna melanjutkan program-program keistimewaan pada periode berikutnya agar keistimewaan tersebut dapat berjalan sesuai dengan harapan dan sesuai dengan kebutuhan serta membawa manfaat bagi masyarakat.

Drs. Umar Priyono, MPd. dalam isiannya menyampaikan beberapa kategori Desa Budaya di DIY diantaranya adalah Desa Budaya Kategori Maju yang berjumlah 15 Desa Budaya se DIY dari 56 Desa Budaya yang ada dimana Desa Putat menjadi salah satu dari 15 Desa Budaya tersebut.

Kategori tersebut didasarkan pada keaktifan Desa Budaya dalam melestarikan seni dan budaya yang ada di desanya serta laporan dari para pendamping desa budaya terkait keadaan desa budaya di lapangan.

Secara rinci 15 Desa Budaya yang masuk ke dalam Kategori Desa Budaya Maju adalah sebagai berikut :

  1. Desa Budaya Argomulyo, Cangringan, Sleman;
  2. Desa Budaya Sendangmulyo, Minggir, Sleman;
  3. Desa Budaya Trimurti, Srandakan, Bantul;
  4. Desa Budaya Srigading, Sanden, Bantul;
  5. Desa Budaya Sabdodadi, Bantul, Bantul;
  6. Desa Budaya Bejiharjo, Karangmojo, Gunungkidul;
  7. Desa Budaya Jerukwudel, Girisubo, Gunungkidul;
  8. Desa Budaya Wiladeg, Karangmojo, Gunungkidul;
  9. Desa Budaya Putat, Patuk, Gunungkidul;
  10. Desa Budaya Tambakromo, Ponjong, Gunungkidul;
  11. Desa Budaya Tanjungharjo, Naggulan, Kulon Progo;
  12. Desa Budaya Banjarharjo, Kalibawang, Kulon Progo;
  13. Desa Budaya Jatimulyo, Girimulyo, Kulon Progo;
  14. Desa Budaya Tuksono, Sentolo, Kulon Progo; dan
  15. Desa Budaya Pagerharjo, Samigaluh, Kulon Progo.

Dari 15 Desa Budaya Kategori Maju tersebut Kabupaten Gunungkidul dan Kulon Progo menjadi dua kabupaten yang memiliki jumlah terbanyak yaitu masing-masing 5 Desa Budaya, sedangkan Kabupaten Bantul dengan 3 Desa Budaya dan Sleman 2 Desa Budaya.

Dengan menjadi Desa Budaya Kategori Maju diharapkan mampu mempertahankannya dengan tetap menjaga kelestarian seni dan budaya lokal bahkan mengembangkannya dengan berbagai inovasi yang tidak bertolak belakang dengan nilai-nilai filosofi serta pakem yang melekat pada setiap seni dan budaya tersebut.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

PELADI MAKARTI

PENDATAAN PELAKU USAHA/ UMKM DI KALURAHAN PUTAT