PELAKU USAHA WISATA DI PUTAT IKUTI STUDI BANDING KE KABUPATEN KARANGANYAR

Jk.Bl4ncir 25 Oktober 2017 23:22:00 WIB

Putat (Sida)- Dinas Pariwisata Gunungkidul mengajak sekitar 30 orang pelaku jasa usaha pariwista di Gunungkidul dalam kegiatan Studi Banding ke Kabupaten Karanganyar sebagai tindak lanjut rapat persiapan pembinaan jasa pariwisata beberapa waktu yang lalu, tidak terkecuali pelaku usaha pariwisata yang ada di Desa Putat diikutsertakan dalam kegiatan ini.

Agenda kegiatan Studi Banding tersebut dilaksanakan pada hari Selasa, 24 Oktober 2017 diberangkatkan menggunakan satu bus menuju Kabupaten Karanganyar. Sesampainya di lokasi kunjungan rombongan diterima secara langsung oleh Drs.Titis Sri Jawoto selaku Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karanganyar beserta jajarannya di Jawa Dwipa Hotel dan Restaurant yang sekaligus menjadi tempat pelatihan dan pembinaan serta salah satu usaha wisata di Karanganyar yang dijadikan obyek Studi Banding.

”Kami mewakili segenap rombongan dari Gunungkidul mengucapkan banyak terimakasih atas sambutan yang diberikan kepada kami, dan kami juga berharap nantinya Bapak Kepala Dinas bisa memberikan wejangan kepada kami tentang pengelololaan pariwista di Karanganyar ini yang nantinya bisa berguna bagi para pelaku usaha yang hadir ini.“ Ungkap Eli Martono selaku Kabid.  Industri dan Kelembagaan Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul mengawali acara diskusi dalam studi banding tersebut.

Selain Kepala Dinas Parwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karanganyar diskusi ini juga menghadirkan Eky selaku staf perwakilan dari Dinas Perijinan Kabupaten Karanganyar serta Saraswati Owner Jawa Dwipa Hotel dan Restaurant.

Dalam sambutanya Drs.Titis menyampaikan beberapa hal tentang perkembangan pariwisata yang ada di Kabupaten Karanganyar, yang dulunya orang hanya tahu ada obyek wisata Tawangmangu saja dan sekarang ini sudah ada beberapa obyek wisata lain yang dikembangkan.

”Gunungkidul sudah sangat maju sektor pariwisatanya dan lebih besar dalam menghasilkan PAD dari pada di sini, kami sangat senang dengan kunjungan ini karena kita bisa bersinergi dalam promosi wisata kita dan saya sebenarnya juga sudah mengagendakan kunjungan semacam ini ke Gunungkidul dan dalam waktu dekat ini saya akan realisasikan hal tersebut, sehingga bisa saling  berbagi ilmu tentang pengembangan pariwisata” Ungkapnya.

Saraswati dalam acara itu menceritakan tentang suka dukanya dalam merintis usaha wisata berupa hotel dan restoran yang dikelolanya. Mulai dari proses perijinan hingga pengembangan usahanya seiring berkembangnya usaha pariwisata di Kabupaten Karanganyar khususnya destinasi wisata di Lereng Gunung Lawu. Sementara Eky selaku Staf dari Dinas Perijinan Kabupaten Karanganyar dalam diskusi ini menyampaikan secara singkat hal-hal yang berkaiatan dengan proses perijinan TDUP dari awal hingga terbitnya TDUP.

Setelah diskusi selesai dilanjutkan dengan agenda ramah tamah hingga pukul 13.00 WIB. Sekitar pukul 13.30 WIB, seusai ramah tamah rombongan diantar berkunjung ke beberapa obyek wisata yang ada di Karanganyar. Karena jalan yang dilewati tidak memungkinkan jika menggunakan bus besar maka rombongan diantar menggunakan 3 bus kecil untuk bisa sampai ke lokasi. Destinasi wisata yang dikunjungi diantaranya Candi Ceto, Candi Sukuh, Kebun Teh Kemuning. Destinasi terakhir adalah Grojogan Jumog, namun karena akses menuju lokasi sedang direhap maka rombongan langsung kembali ke Jawa Dwipa untuk berkemas kembali ke Gunungkidul.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

PELADI MAKARTI

PENDATAAN PELAKU USAHA/ UMKM DI KALURAHAN PUTAT