DESA PUTAT AKUI KEKUATAN PEMAIN DESA NGALANG

20 Oktober 2017 13:13:05 WIB

Putat (SIDA) Tim Sepak Bola U-12 Desa Putat Kecamatan Patuk akui keunggulan materi pemain dari Desa Ngalang Kecamatan Gedangsari. Hal itu tidak lepas dari kekalahan Desa Putat yang harus kebobolan 2 gol tanpa balas dari Desa Ngalang pada turnamen Gala Desa Tahun 2017 kemarin, Kamis 19 Agustus 2017.

Pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Handayani Gunungkidul pada pukul 16.00 WIB tersebut berjalan cukup menarik di babak pertama. Serangan bertubi-tubi dilancarkan oleh Tim Desa Ngalang secara bergantian, baik dari sisi kiri, sisi kanan maupun sisi tengah lapangan. Beruntung di babak pertama, Tofik sebagai Kiper Tim Desa Putat mampu tampil impresif dan konsisten menjaga gawangnya. Desa Ngalang. Sampai turun minum kedudukan masih kosong-kosong.

Babak kedua Tim Desa Ngalang tidak mengendorkan serangannya, bahkan Desa Ngalang sempat mendapat hadiah tendangan pinalti karena pelanggaran yang dilakukan Bagus pemain bertahan Desa Putat pada pemainnya. Beruntung Tofik masih tampil gemilang dan mampu menepis eksekusi pinalti tersebut.

Di pertengahan babak kedua serangan dari Desa Ngalang yang tak kendur membuahkan hasil. Serangan balik yang cepat berhasil mengubah skor 1 : 0 untuk Desa Ngalang. Pemain Ngalang lepas dari kawalan pemain Putat dan berhasil melesakkan sebuah gol yang dijaga oleh Tofik.

Setelah gol pertama, pemain Ngalang semakin semangat menggempur pertahanan pemain Putat yang mulai kelelahan dan kurang koordinasi. Beberapa menit sebelum peluit tanda berakhirnya pertandingan ditiup oleh wasit, Desa Ngalang berhasil menggandakan skornya menjadi 2 : 0 dan bertahan sampai pertandingan usai. Tim Desa Putat pun harus rela tersingkir dari turnamen Gala Desa Tahun 2017 tersebut.

Tim Official Desa Putat tetap mengapresiasi permainan anak-anak. Hal tersebut disampaikan oleh Sony dan Febro kepada seluruh pemain setelah pertandingan.

“Kalian sudah bermain bagus dan maksimal, jangan putus asa. Kali ini kita memang belum beruntung. Ke depan kita tetap akan rutinkan latihan agar bisa bermain lebih baik lagi. Setuju gak adik-adik?” Ungkap Sony.

Secara serentak anak-anak menjawab setuju dan sekaligus menyepakati latihan rutin akan dilaksanakan setiap Rabu sore dan Minggu pagi.

Juni selaku Official Tim Eltoro FC sekaligus Kasi Pelayanan Desa Putat juga turut mendampingi dan mengantar pemain Desa Putat. Juni juga menyampaikan terima kasih pada anak-anak dan para official yang rela mengorbankan waktu untuk anak-anak di Desa Putat.

“Kekalahan ini adalah kekalahan tim, kekalahan kita dan bukan kekalahan perorangan, jadi saya minta dari adik-asik semuanya tidak perlu saling menyalahkan individu satu sama lain. Menang dan kalah kita adalah tim. Semua bermain baik, tapi memang kita belum beruntung. Teruslah berlatih untuk turnamen-turnamen yang akan datang.” Ungkap Juni memberikan semangat.

Selain Sony dan Ferbro, Panggih juga turut mendampingi sebagai Medis dari Official Desa Putat. Tercatat 2 kali Panggih harus berlari ke dalam lapangan untuk memberikan pertolongan pada pemain yang mengalami masalah usai dilanggar pemain lawan, namun setelah diperiksa memang rata-rata karena kelelahan.

Pemain Desa Ngalang memang terlihat memiliki materi pemain yang unggul dibanding pemain Desa Putat. Hal itu terlihat dari pola permainan yang lebih tertata dan memiliki fisik yang lebih baik. Selain itu berdasar informasi dari Sujiman salah satu keluarga dari Juan penyerang Desa Putat yang turut menyaksikan pertandingan, 3 pemain dari Desa Ngalang adalah siswa dari salah satu SSB dan merupakan teman sekolah cucunya.

Secara keseluruhan pertandingan berjalan dengan apik, tertib dan lancar. Kedua official pun seperti tidak merasakan ada kompetisi di lapangan. Hal itu terlihat sejak awal pertandingan sampai akhir. Kedua official nampak saling bercanda satu sama lain karena memang sudah saling mengenal dan sering berlatih bersama.

“Ya teman-teman official dari Desa Ngalang bukan orang baru bagi kami. Kami sering sparing bersama di Lapangan Desa Ngalang. Bahkan Marcus salah satu official Desa Ngalang pernah bergabung di Eltoro FC saat kompetisi di Divisi II Askab PSSI Gunungkidul. Jadi Marcus juga bagian dari kami yang andil membesarkan nama Eltoro FC.” Ungkap Febro.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

PELADI MAKARTI

PENDATAAN PELAKU USAHA/ UMKM DI KALURAHAN PUTAT