SELAIN TIM PENILAI, KASI ADAT DAN TRADISI DINAS KEBUDAYAAN DIY JUGA ICIPI SUSU JAGUNG

29 September 2017 19:10:55 WIB

Putat (SIDA)- Selain Tim Penilai, Drs. Markus Suwarsiman selaku Kepala Seksi Adat dan Tradisi Dinas Kebudayaan DIY juga menyempatkan berkunjung ke Stand Pameran Potensi Desa Budaya Putat. Beliau menyempatkan berkunjung ke stand dan mencicipi Susu Jagung dan Ampyang Kakao yang merupakan kuliner asli potensi Desa Budaya Putat.

Selain menyajikan Susu Jagung dan Ampyang Kakao, Desa Budaya Putat juga menyajikan kuliner Ingkung Brekat Dalem yang menjadi Juara I pada Festival Ingkung se-DIY yang diselenggarakan pada tahun 2016 yang lalu.

Stand Pameran Desa Budaya Putat juga memamerkan potensi kerajinan kayu yang berupa Topeng Batik, Dakon, Gantungan Kunci, Aneka Souvenir serta perlengkapan harian lainnya seperti nampan, rekal Al Quran, asbak, tempat air mineral, tempat tisu, kaca rias dan masih banyak lagi.

Beberapa pengunjung juga berdatangan termasuk R. Haryo Ambar Suwardi, SH.M.Si selaku Camat Patuk. Tidak sedikit pengunjung yang berminat membeli Susu Jagung maupun Ampyang Kakao. Sedangkan untuk Ingkungya kebanyakan meminta kartu nama karena untuk membeli satu paket yang disediakan akan kerepotan saat membawa sedangkan untuk menikmati secara gratis di stand pameran kebanyakan pengunjung merasa pekewuh meski sudah ditawarkan untuk menikmatinya di tempat.

“Kalau akan dibeli memang harus satu paket karena tidak mungkin kami jual per potong, tapi kalau untuk dimakan di stand kami persilahkan untuk menikmati sepuasnya. Tapi tidak satupun pengunjung yang mau mengawali untuk memotong ingkung karena pekewuh, padahal sudah setengah kami paksa untuk menikmatinya. Kenapa tidak kami potong? Karena kami ingin pengunjung merasakan sensasi menikmati ingkung tersebut secara lengkap, mulai mengambil sego gurih dengan sarang, meracik gudhangan, menuang wedang seruni sampai ngothel-othel ingkungnya.” Jelas Sularto.

Susu Jagung bisa habis sebelum pameran selesai sedangkan untuk ingkung akhirnya disantap bersama-sama oleh kontingen setelah pentas selesai sekaligus menyatap nasi kenduri yang ditampilkan saat pentas Upacara Adat Bersih Desa.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

PELADI MAKARTI

PENDATAAN PELAKU USAHA/ UMKM DI KALURAHAN PUTAT