SUKA DUKA SETING STAND PAMERAN GELAR POTENSI BUDAYA
29 September 2017 18:43:08 WIB
Putat (SIDA)- Suka duka persiapan Gelar Potensi Desa Budaya juga dialami kontingen dari Desa Budaya Putat. Mulai dari gagalnya gladi karena sebelum berangkat sudah diguyur hujan di Desa Putat sejak siang hari, di lokasi pentas juga diguyur hujan saat seting stand pameran dan bloking panggung pada Rabu malam 27 September 2017 yang lalu.
Persiapan yang direncanakan mulai jam 16.00 WIB mundur menjadi jam 18.00 WIB baru bisa berangkat dari Putat dan selesai pada pukul 01.00 WIB dinihari. Mundurnya keberangkatan dikarenakan guyuran hujan yang cukup lebat sehingga harus menunggu reda agar properti yang akan digunakan untuk stand pameran dan pentas tidak rusak.
“Kami mencari amannya saja agar properti kami tidak rusak sebelum digunakan, karena properti tersebut sangat mendukung stand pameran dan pentas kami.” Jelas Sularto selaku Penanggung Jawab Pameran Desa Budaya Putat.
Selain keterlambatan setting, guyuran hujan cukup menjadi kendala dalam persiapan. Lokasi stand menjadi basah dan lumpur-lumpur juga masuk ke lokasi stand karena terbawa alas kaki dari kontingen stand pameran yang keluar masuk lokasi untuk setting. Sedangkan kendala penerangan yang tidak maksimal sudah bisa diantisipasi dengan membawa genset dan lampu sendiri.
Selain kendala itu, kejadian lucu juga menghiasi kontingen Desa Budaya Putat saat persiapan yaitu salah satu kendaraan pick up yang dikemudikan Kemiran untuk membawa properti terjebak lumpur dan sulit untuk dikeluarkan dari area pentas. Hal tersebut memaksa kontingen untuk menarik dan mendorong kendaraan di tengah guyuran hujan. Gotong royong pun nampak dari kejadian itu, secara bersama-sama dengan penuh semangat kebersamaan dan dihiasi dengan guyonan dari semuanya menjadikan proses mengevakuasi kendaraan tersebut terasa ringan dan penuh gelak tawa.
Setelah kendaraan bisa dievakuasi dari jebakan lumpur, beberapa personil yang masih tinggal di lokasi pentas melanjutkan kembali pekerjaan seting stand yang belum selesai hingga pukul 01.00 WIB dinihari. Selama proses itupun Aida dan Furi selaku Pendamping Desa Budaya Putat juga setia menemani. Bahkan Aida menunggui stand setelah kontingen seluruhnya pulang.
Suka duka persiapan tersebut tentunya menjadi penyemangat tersendiri bagi kontingen Desa Budaya Putat untuk tampil optimal dalam acara Gelar Potensi Desa Budaya Tahun 2017 itu.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- HARI TERAKHIR PELATIHAN BAHASA JEPANG GRATIS DI KALURAHAN PUTAT
- KOORDINASI BPN TERKAIT PTSL KALURAHAN PUTAT
- BANK SAMPAH PADUKUHAN BATUR
- BIMTEK KPPS KALURAHAN PUTAT
- PANENAN PERDANA LAHAN KETAHANAN PANGAN
- KAPANEWON PATUK LAKSANAN MONEV REALISASI KERJA PROGRAM KEGIATAN PEMERINTAH KALURAHAN PUTAT
- POSYANDU REMAJA PADUKUHAN BATUR