CERBUNG - KETIKA HATI TERSAKITI
Tari 08 Juni 2021 11:13:01 WIB
Pintu ruang Direktur tiba-tiba terbuka, Nampak para pegawai langsung berdiri berkumpul seperti sedang siap menyambut. Aku Cuma tersenyum taka da sedikitpun niatku untuk mencari perhatian-perhatian seperti pegawai wanita-wanita itu.
Sebelum Pak Adi dan anaknya keluar, aku langsung bersembunyi dibalik computer agar tak terlihat, toh aku hanya pegawai biasa tak penting untuk diketahui, kalo anak bos, entar juga aku tahu sendiri.
Terdengar suara pak Adi mulai berbicara.
‘’Hari ini…. Aku sangat bersyukur karena anakku telah kembali dari studynya di luar negeri dan bersedia menggantikan aku. Maka dari itu mulai hari ini, anakku akan menjadi Direktur utama di perusahaan ini. Ayok nak perkenalkan dirimu.’’
‘’Halo semua………..’’ Ucap laki-laki itu.
Aku yang sedang menunduk bersembunyi terkejut mendegar suara itu. Entah kenapa aku merasa mengenal suara itu. Aku perlahan mengangkat sedikit kepalaku untuk meyakinkan perasaanku. Mataku seketika membesar, jantungku berdegup kencang, bahkan tubuhku seluruh bergetar. Aku menatapnya dengan pandangan tidak percaya.
‘’Aku Faiz, karena ayahku akhir-akhir ini sedang sakit, maka aku akan disini menggantikannya. Semoga kita semua bisa saling bekerjasama.’’ Ucapnya sambil tersenyum.
--bersambung--
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- PANENAN PERDANA LAHAN KETAHANAN PANGAN
- KAPANEWON PATUK LAKSANAN MONEV REALISASI KERJA PROGRAM KEGIATAN PEMERINTAH KALURAHAN PUTAT
- POSYANDU REMAJA PADUKUHAN BATUR
- PELATIHAN BAHASA JEPANG GRATIS DI KALURAHAN PUTAT
- PEMERINTAH KALURAHAN PUTAT ADAKAN PENILAIAN KOMPETENSI KADER KADER POSYANDU
- FPRB KALURAHAN PUTAT RABAS-RABAS POHON YANG BERPOTENSI MENIMBULKAN BENCANA
- KADER MENGADAKAN KUNJUNGAN BAGI LANSIA KERUMAH-RUMAH