CERBUNG - KETIKA HATI TERSAKITI

Tari 08 Juni 2021 11:11:43 WIB

Di kantor pagi ini terjadi kehebohan, aku datang dengan perasaan bingung. Beberapa pegawai Nampak berbisik-bisik dan tertawa, membuat aku semakin bingung dengan keadaan ini.

‘’Ada apa sih, kok pada rame?  Tanyaku pada Ayu sahabat di kantorku.

‘’Oh kau baru datang rupanya, ada berita heboh, Pak Adi Direktur kita akan berhenti dan itu akan digantikan anaknya yang baru kembali dari luar negeri.’’

‘’Oh ya…….? Trus kenapa pada heboh, kan wajar, pak Adi sudah tua, jadi anaknya pasti yang akan menggantikannya.’’ Ucapku bingung.

Ayu memandangku sambil tersenyum.

‘’Yang bikin heboh, karena ternyata anak pak Adi sangat tampan, kalau kau melihatnya aku yakin kau akan menyukainya.’’

‘’Oh walah, gara-gara itu. Gak mempan bagi aku, laki-laki sama aja semusanya.’’ Ucapku sambil melepas tasku dimeja kerja dan mulai memasang komputerku dan bersiap bekerja.

‘’Yee, kau belum lihat sih, jadinya bisa ngomong seperti itu. Awas aja kalo kau jatuh cinta padanya, aku orang pertama yang akan menertawaimu.’’ Ucap Ayu sambil tertawa.

Aku menatapnya sambil balas menertawainya. ‘’Gak bakal.’’

‘’Aku heran, kau begitu cantik tapi sangat anti dengan laki-laki, apa kau…?

‘’Huss sembarangan, aku wanita normal, Cuma saat ini aku masih focus membahagiakan ibuku, laki-laki urusan belakangan.’’ Balasku yang mengerti maksud ucapanku.

-bersambung-

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

PELADI MAKARTI

PENDATAAN PELAKU USAHA/ UMKM DI KALURAHAN PUTAT