TRADISI KENDURI SELIKURAN WARGA PADUKUHAN BATUR

Tari 03 Mei 2021 11:10:27 WIB

Putat (SIDA) – Setiap memasuki  puasa Ramadhan yang ke 20 hari, warga Padukuhan Batur mengadakan tradisi selikuran atau memperingati puasa yang ke 21. Tradisi ini sudah dilakukan sejak jaman dahulu dan masih dilestarikan sampai sekarang. Minggu sore 2 April 2021 warga Padukuhan Batur melaksanakan kenduri selikuran. Ini merupakan tanda syukur kepada Allah SWT karena telah dapat melaksanakan  puasa sampai 21 hari dan semoga bisa terselesaikan sampai sebulan penuh. Serta dapat meningkatkan iman dan takwa kepada yang Maha Kuasa.

Tradisi selikuran ini dengan cara berkenduri bersama di Joglo Batur dan wajib dihadiri oleh seluruh warga dengan membawa nasi beserta lauk pauknya ditaruh didalam nampan dan nantinya di bawa ke Joglo Batur. Nampan yang berisikan nasi dan lauk pauknya di taruh ditengah-tengah diantara warga yang duduk melingkar. Setelah itu didoakan oleh rois, kemudian dimakan bersama-sama sekaligus untuk berbuka puasa.

Kegiatan kenduri selikuran dilaksanakan pada sore hari menjelang berbuka puasa. Kenduri tetap dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan. Tradisi selikuran bukan hanya dilaksanakan di Padukuhan Batur saja seluruh Padukuhan yang ada di Kalurahan Putat juga melaksanakan tradisi selikuran ini.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

PELADI MAKARTI

PENDATAAN PELAKU USAHA/ UMKM DI KALURAHAN PUTAT