CERITA TEENLIT

Lian 23 Maret 2021 19:58:25 WIB

NUANSA (1)

Karya : Ei_Shaa_

 

Cahaya mentari semakin terik menyinari, dinginnya embun pagi kini tergantikan dengan sinar matahari. Rasanya seperti angan-angan. Seperti hanya sebuah mimpi yang selalu membayangi.

“Ardan! Ardan! aaaa.” Terdengar dengan begitu kerasnya sorakan itu dari arah koridor, sontak pelajaran yang tengah dimulai kini terabaikan dengan cepatnya.

Semua siswi perempuan di kelasku berkerumun melihat Ardan dari tepi koridor kelas. Ardan si anak basket melewati kelasku dengan santainya. Dengan baju basketnya dan peluh-peluh keringat yang mengalir di pelipisnya membuat seluruh siswi seakan-akan terkena racun yang sangat parah. Mungkin saking parahnya akan membuat mereka mati suri hari ini.

Ardan memang sangat popular di sekolahku, keseharian siswi di sini tak lepas dari kata all about ‘Ardan. Parasnya yang rupawan akan dengan mudah akan menarik banyak hati, tentu saja! siapa yang tidak akan terpesona dengan wajahnya yang begitu menawan? Bahkan hantu pun mungkin juga akan menyukainya jika itu hal yang wajar.

“Syifa kau dipanggil wali kelas ke ruangannya.” Ujar Rico si ketua kelasku. Aku mengangguk mengerti.

 

 

Bersambung

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

PELADI MAKARTI

PENDATAAN PELAKU USAHA/ UMKM DI KALURAHAN PUTAT