CERBUNG - THE DESTINY OF MY SOULMATE

Lian 25 September 2020 14:51:37 WIB

PERNIKAHAN (8)

 

Juria berjalan cukup hati-hati menuju altar, ia tak ingin berakhir dengan tersungkur di lantai dan mempermalukan dirinya sendiri di depan para tamu undangan. Detak jantungnya berdegup kencang, bahkan hampir membuatnya hilang keseimbangan. Ia tak menyangka ribuan tahun waktu yang ia habiskan untuk bersabar menunggu Alan menemukannya kini akhirnya terbayarkan. Kakinya sampai lemas, ia ragu apakah ia mampu menyelesaikan langkahnya untuk sampai ke altar. Entah apa yang akan terjadi bila Martin tak menuntunnya menuju ke altar.

Di depan sana Alan menunggunya. Alpha itu terlihat gagah dalam balutan pakaian pengantinnya. Dengan tak sabar menunggu pengantinnya sampai di atas altar. Ia benar-benar gelisah hingga pandangannya menangkap sosok Juria, mate-nya, orang yang ditakdirkan untuknya.

Alan hampir lupa untuk berkedip. Ia terpukau melihat tampilan Juria. Apakah Juria pernah gagal membuat Alan terkesima? Jawabannya tentu saja tidak. Alan sangat tergila-gila pada remaja itu.

Tak hanya Alan yang memuja Juria. Hampir seluruh tamu undangan bagai terhipnotis, mereka tak mampu mengalihkan pandangannya dari Juria. Mereka mengagumi pahatan dewa yang nyaris sempurna itu.

Dengan tak sabar Alan menjemput pengantinnya. Ia tak sabar menunggu Juria menghampirinya di altar. Alan meraih tangan yang lebih muda dari genggaman Martin, Beta-nya dengan lembut. Ia memperlakukan Juria layaknya permata yang mudah pecah. Dengan hati-hati ia menuntun Juria menuju altar pernikahan, menghadap tetua pack yang akan memimpin upacara pernikahan mereka.

 

Bersambung...

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

PELADI MAKARTI

PENDATAAN PELAKU USAHA/ UMKM DI KALURAHAN PUTAT