CERBUNG - THE DESTINY OF MY SOULMATE

Lian 05 Juli 2020 11:20:08 WIB

SENDU (2)

 

“Al… ini Juria… ini Juria-nya Alan,” ujarnya sendu. Juria mengerjap-ngerjapkan matanya untuk menahan airmata yang ingin meloloskan diri. Juria takut dengan penolakan Alan.

“Kaing~” tenggelam dalam segala pikiran negatifnya, Juria tak menyadari Alan menyentuh ceruk leher yang lebih muda dengan moncongnya yang basah.

“Al…” mata itu berkaca-kaca kala Alan menjilati pipinya. “Hentikan Al, ini geli~” rengek Juria yang sudah tak kuasa menahan airmatanya lagi.

Juria memeluk leher serigala besar yang kini duduk di depannya dengan posesif. Ia menenggelamkan wajahnya pada bulu-bulu halus milik Alan. “Ini hangat,” gumamnya lirih namun suara lembut Juria masih tertangkap oleh pendengaran Alan yang tajam. “Bisakah kamu kembali dalam wujud manusia, aku tak mengerti apa yang kamu katakan bila dalam wujud ini!” pinta Juria setelah mensejajarkan wajahnya dengan Alan.

“Kaing—” serigala itu menggelengkan kepalanya dengan rebut, entah apa maksudnya.

 

Bersambung...

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

PELADI MAKARTI

PENDATAAN PELAKU USAHA/ UMKM DI KALURAHAN PUTAT