RAKERCAP PRAMUKA GUNUNGKIDUL, KEGIATAN EKSTREM DIHENTIKAN SEMENTARA
Tari 05 Maret 2020 20:43:13 WIB
Wonosari,(suaragunungkidul.com)–Kegiatan ekstrem dalam ekstrakurikuler kepramukaan di Gunungkidul sementara dihentikan. Evaluasi tersebut menyusul adanya tragedi kematian sejumlah siswa SMP N 1 Turi Kabupaten Sleman yang terseret arus sungai Sempor saat melaksanakan ekstrakurikuler Pramuka.
Hal tersebut disampaikan Ketua Kwarcab Pramuka Gunungkidul Bahron Rosyid dalam Rapat Kerja Cabang (Rakercab) 2020 gerakan Pramuka Gunungkidul di Sanggar Bhakti Pramuka Baleharjo Wonosari, Selasa (25/02/2020). Dia mengatakan bahwa kegiatan yang beresiko tinggi ataupun ekstrem untuk sementara waktu digantikan dengan kegiatan lain. Selain itu untuk kegiatan perkemahan akan dilaksanakan sekitar bulan Juni dan Juli dimana curah hujan pada bulan tersebut mulai berkurang.
“Kegiatan ekstrem seperti halang rintang sementara diganti dengan kegiatan lain.
Evaluasi Rakercab ini dalam 1 tahun kedepan akan dijabarkan diranting dan gugus depan, dari minggu ke minggu dan bulan ke bulan,”ujar Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga tersebut.
Selain itu, lanjut Bahron dalam rakercab pihaknya bakal memastikan evaluasi menegemen resiko kegiatan di seluruh jenjang baik dari Penggalang Penegak maupun Pandega.
“Kita himbau seluruh pihak mengevaluasi bareng-bareng kegiatan yang beresiko tinggi dan menimbulkan kekhawatiran khalayak,”imbuhnya.
Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi menanggapi musibah yang menimpa SMP N 1 Turi Kabupaten Sleman, agar menjadi keprihatinan yang mendalam bagi seluruh pihak tak terkecuali para pembina dan pengurus pramuka di Gunungkidul. Menurut Immawan tidak ada satu orang pun mengetahui terkait musibah yang menimpa para siswa yang meninggal saat melaksanakan ekstrakurikuler di Sungai Sempor Kabupaten Sleman. Sehingga kejadian tersebut harus dijadikan pelajaran untuk kegiatan khususnya kepramukaan yang akan datang.
“Kalau untuk sementara ada penghentian legiatan ekstra yang beresiko saya kira bagus, supaya orang tenang dulu dan tidak terbawa kepada perasaan trauma,”kata Immawan.
Dokumen Lampiran : RAKERCAP PRAMUKA GUNUNGKIDUL, KEGIATAN EKSTREM DIHENTIKAN SEMENTARA
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- HARI TERAKHIR PELATIHAN BAHASA JEPANG GRATIS DI KALURAHAN PUTAT
- KOORDINASI BPN TERKAIT PTSL KALURAHAN PUTAT
- BANK SAMPAH PADUKUHAN BATUR
- BIMTEK KPPS KALURAHAN PUTAT
- PANENAN PERDANA LAHAN KETAHANAN PANGAN
- KAPANEWON PATUK LAKSANAN MONEV REALISASI KERJA PROGRAM KEGIATAN PEMERINTAH KALURAHAN PUTAT
- POSYANDU REMAJA PADUKUHAN BATUR