Kalurahan Putat

Putat (SIDA) – Menindaklanjuti datangnya musim penghujan dengan intensitas semakin meningkat serta BMKG yang mengeluarkan himbauan untuk waspada terhadap cuaca ekstrim yang diprediksi terjadi pada 11-15 Januari 2020, Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Desa Putat mengadakan koordinasi bersama Pemerintah  Desa Putat, para Dukuh, dan perwakilan linmas setiap padukuhan pada Minggu (12/01/2020) di Balai Desa Putat. Acara ini juga sebagai tindak lanjut dari sosialisasi mitigasi bencana yang dilaksanakan pertengahan Desember tahun lalu.

Acara koordinasi yang dilaksanakan malam hari ini dihadiri oleh Kepala Desa Putat, Kepala Seksi Pelayanan, Bhabinkamtibmas, FPRB, para dukuh, dan perwakilan linmas di 9 padukuhan. Acara dibuka dengan pengarahan dari kepala desa dan Bhabinkamtibmas, Nanang Sugiyanto. Dalam sambutannya Sukardi menyampaikan terima kasih kepada FPRB atas kesigapannya dalam menangani Putat akhir-akhir ini baik itu longsor dan pohon tumbang. Dalam arahannya, Bhabinkamtibmas yang juga selalu hadir di setiap peristiwa di Desa Putat ini menyampaikan pentingnya sinergisitas antar elemen dalam rangka menciptakan Putat yang aman, tertib, dan selamat dari bencana.

Agenda inti, yaitu koordinasi dipimpin oleh Sekretaris FPRB, Juni Putra Nugraha, SIP., setelah sebelumnya disampaikan pengantar oleh Ketua PRB, M. Ali Safrudin.  Dalam koordinasi ini semua dukuh diminta menyampaikan peta potensi kebencanaan yang ada di masing-masing padukuhan. Sebelum para dukuh menyampaikan peta potensi, Juni Putra Nugraha, SIP. menjelaskan definisi potensi bencana adalah seuatu yang jika terjadi dapat merugikan jiwa dan atau harta. “Potensi bencana tidak sekedar longsor atau pohon tumbang, tetapi ternyata jatuhnya di tegalan. Itu bukan potensi bencana,” Tegasnya. [YN]