Kalurahan Putat

Putat (SIDA) – Sebagai Desa Budaya, Putat sering diikutsertakan dalam berbagai event budaya yang diselenggarakan Dinas Kebudayaan. Agenda terdekat adalah Pentas Seni Desa Budaya di titik 0 km Daerah Istimewa Yogyakarta yang akan diselenggarakan Selasa (5/11/2019) nanti. Setelah beberapa hari latihan, Minggu (3/11/2019) malam diadakan gladi resik di Joglo Puratama Wisata Bobung yang dihadiri langsung oleh Kepala Desa Putat, Sukardi. Desa Putat akan mempersembahkan kembali drama tari sebagaimana yang ditampilkan dalam Gelar Potensi Desa Budaya beberapa waktu lalu yaitu “Tumaneming Batur”.

Karya seni bimbingan Pendamping Desa Budaya (Aida Fitri Astuti dan Beni Wijaya) ini menceritakan asal muasal salah satu padukuhan di  Desa Putat yaitu Padukuhan Batur. Drama tari yang akan dipersembahkan dan disaksikan masyarakat skala propinsi ini diperankan oleh masyarakat Desa Putat dari berbagai usia, baik remaja putra dan putri, Bapak dan Ibu pelaku seni dan diikuti perwakilan merata dari sembilan padukuhan.

Pelaksanaan gladi resik yang sebelumnya diawali dua kali pelaksanaan gladi kotor ini memberi gambaran yang cukup memuaskan dalam hal kesiapan. Dalam sambutannya Kepala Desa Putat berharap jalannya pementasan nanti juga akan berjalan lancar dan lebih baik daripada pementasan sebelumnya. “Semoga pementasan besok berjalan lancar dan sesuai harapan,” ujarnya. [YN]